Kamis, 11 September 2008

ISI KEHILANGAN “ISI”-NYA

ISI KEHILANGAN “ISI”-NYA

Senin, 8 September 2008, seluruh mahasiswa Institut Seni Indonesia Denpasar, selaku civitas akademika yang merupakan kaum intelektual mengadakan sebuah ajang apresiasi seni, yang bertemakan “ISI KEHILANGAN ISI-NYA”.

Kegiatan ini murni merupakan suatu wujud kepedulian mahasiswa atas segala yang terjadi di ISI Denpasar selama ini, yang telah menimbulkan banyak permasalahan yang turut merugikan mahasiswa.

Apresiasi Seni ini sekaligus merupakan suatu bentuk keprihatinan mahasiswa, suatu bentuk kecintaan mahasiswa terhadap sebuah institusi yang selama ini telah banyak menghasilkan seniman-seniman berbakat.

Mahasiwa, selaku civitas akademika yang berintelektual dan memiliki rasa seni tinggi melakukan kegiatan ini tanpa dorongan dari pihak manapun. Kegiatan ini murni merupakan hasil kesepakatan bersama dari kepedulian mahasiswa terhadap kampus tercinta, ISI Denpasar.

ISI KEHILANGAN “ISI”-NYA, bukanlah sebuah bentuk demo sarkastis, bukan pula ajang membuat keributan untuk melakukan tindakan anarkis. Ini merupakan bentuk murni dari apresiasi seni, dimana di dalamnya terdapat berbagai pagelaran dan aksi-aksi seni yang merupakan ajang pengungkapan apresiasi dari mahasiswa. Dari apresiasi ini, mahasiswa ingin membuktikan bahwa :

  1. Mahasiswa bukanlah kaum “bodoh” yang hanya bisa diam melihat institusinya diambang kehancuran. Mahasiswa adalah kaum intelektual yang membela kebenaran, bertindak berdasarkan nurani, pikiran dan hati yang bersih, bukan bertindak berdasarkan perintah atau provokasi dari pihak manapun.
  2. Mahasiwa seni adalah orang-orang yang memiliki kelebihan di bidang estetika, yang mampu mengungkapkan apresiasinya dengan menggunakan sebuah karya, dan membiarkan karya tersebut yang berbicara. Mahasiswa seni bukanlah pendemo yang hanya bisa berorasi dan bertindak anarkis, tapi kaum intelek yang menghargai demokrasi dengan cara yang lebih indah.
  3. ISI KEHILANGAN “ISI”-NYA merupakan suatu ajang pembuktian bahwa seluruh mahasiswa ISI Denpasar turut terlibat dalam apresiasi ini, yang berarti ajang ini merupakan suatu aksi mahasiwa yang membawa aspirasi dari seluruh mahasiswa ISI Denpasar.

ISI KEHILANGAN “ISI”-NYA akan menampilkan apresiasi seni dari seluruh jurusan di ISI Denpasar. Fakultas Seni Pertujukan akan menggelar sebuah pertunjukan kontemporer yang merupakan simbolisasi dari apa yang sedang terjadi ISI Denpasar. Aksi ini didukung oleh mahasiswa dari jurusan tari dan karawitan.

Sementara itu, Fakultas Seni Rupa dan Desain akan menghadirkan sebuah aksi treatrikal (performing art), ajang lukis massal, pembuatan karikatur, pameran foto dan pemajangan karya yang keseluruhannya bertemakan “ISI KEHILANGAN ISI-NYA”.

Apresiasi ini bertujuan untuk menyalurkan aspirasi mahasiswa, sebagai ajang mahasiswa untuk mengungkapkan setiap fakta, data, keprihatian dan kepedulian mereka terhadap ISI Denpasar. ISI KEHILANGAN “ISI”-NYA merupakan kritik dari mahasiswa tentang berbagai permasalahan yang terjadi selama ini. Aksi ini juga bertujuan sebagai ajang pembuktian bahwa mahasiswa seni mampu bertindak dan mengahasilkan sesuatu yang bermakna bagi institusinya. Sekaligus merupakan ajang untuk menunjukan bahwa mahasiswa mengerti dan peduli sepenuhnya dengan apa yang terjadi di ISI Denpasar.

Tidak ada komentar: